Tahukah WUMates jika jersey kesayangan WUMates diproduksi menggunakan printer sublime jersey? Bagi WUMates yang merupakan pecinta olahraga cycling (bersepeda), pastinya akan lebih nyaman menggunakan jersey untuk cycling, benar?
Nah, tahukah WUMates jika proses pembuatan jersey yang sering kita pakai ini lebih bagus warnanya apabila dicetak dengan printer sublime jersey? Ini karena dengan menggunakan printer sublime, kain yang berbahan polyester seperti jersey ini akan tampak lebih indah ketimbang dicetak dengan kain berbahan katun.
Namun, masih banyak yang tak begitu tahu bagaimana merawat jersey dengan baik. Beberapa orang malah sering bertindak ceroboh saat mencuci jersey kesayangan. Bukannya awet, jersey malah rusak dan tak bagus lagi.
WUMates tak ingin kan mengalaminya? Apalagi jersey tersebut merupakan jersey paling disukai. Dan termasuk mahal. Maka, perlu adanya pengetahuan bagaimana merawat jersey. Seperti apa?
Bersihkan segera setelah dipakai
cr. www.cleanpedia.com
Sebenarnya prinsip merawat jersey sama dengan pakain lainnya. Namun, merawat jersey membutuhkan perlakuan khusus seperti barang istimewa agar awet. Memang gampang-gampang susah. Akan tetapi, agar jersey tak terlalu rusak, mulai dengan mengenakan dengan hati-hati.
Segera bersihkan jersey setelah digunakan apalagi jika terkena noda. Noda yang tidak segera dibersihkan dan menempel terlalu lama akan semakin sulit dibersihkan. Selain itu, jangan letakkan sembarang setelah dipakai atau ditumpuk sembarngan dengan baju kotor lainnya. Lebih baik WUMates gantung dengan hanger agar tak kusut dan tak tercampur baju kotor lain.
Mencuci jersey dengan tangan
cr. klikclean.com
Saat WUMates mencuci jersey dengan tangan. Pastikan tidak mencucinya terlalu lama. Saat merendam jersey pada larutan deterjen, usahakan tak terlalu lama. Sekitar 3 menit saja. Jika direndam terlalu lama, kandungan deterjen akan merusak sablon dan serat kain.
Kemudian kucek baju bola atau cycling perlahan. Jika WUMates menemukan noda membandel, cukup gosok pelan-pelan saja hingga noda berkurang. Pastikan tidak menggunakan sikat atau menguceknya dengan kasar.
Jika dirasa sudah cukup bersih, segera bilas dan jemur. Tak perlu dijemur langsung di bawah sinar matahari, lebih baik pilih tempat yang berangin. Jangan lupa menggunakan hanger untuk menjemurnya. Saat kering, langsung masukkan lemari karena bahan polyester ini tak mudah kusut. Namun, jika merasa harus menyetrikanya, lebih baik WUMates menggunakan steamer. Setrika listrik tidak direkomendasikan untuk menyetrika bahan jersey ini karena akan merusak kain maupun sablon.
Mencuci dengan mesin cuci
cr. liputan6.com
Mencuci jersey dengan mesin cuci sama halnya dengan mencuci pakaian lain. Namun, lebih baik mencucinya sesuai jenis kainya. Jika mencuci jersey, ya berarti khusus jersey saja karena tak pernah tahu pakaian lain akan luntur. Bukan malah bersih, jersey kesayangan semakin kotor.
Pilih putaran mesin cuci yang paling rendah saat mencucinya. Mencuci terlalu lama akan merusak kain serta warnanya. Pilih juga deterjen dengan kualitas yang baik. Perlu diingat, lebih baik jika WUMates menghindari pengering mesin cuci. Proses pemerasan dan pengeringan mesin cuci dapat membuat sablon dan kain kusut.
Demikian informasi cara merawat jersey agar lebih awet. Info ini bisa menjadi bahan informasi penting untuk produksi jersey WUMates. Ingin memulai bisnis sublimasi? WUMates yang berbisnis di bidang sablon digital atau bisnis garmen dan tekstil bisa lho konsultasi printer sublime jersey yang mana yang cocok. Tim product specialist Wujud Unggul siap membantu WUMates. Sampaikan pula kebutuhan bisnis WUMates agar mendapatkan printer yang tepat untuk produk-produk sublimasi yang berkualitas.
Comments